Bra yang Ini Bisa Deteksi Serangan Jantung
Sebelum serangan jantung terjadi, seorang wanita kini bisa lebih cepat tertolong bila menggunakan e-bra, yaitu bra khusus yang dirancang untuk mendeteksi dan memantau serangan jantung.
Para ilmuwan telah menciptakan 'e-bra' yang dapat membantu dokter memantau jantung pasien wanita di mana saja di dunia.
Bra khusus ini telah diintegrasikan dengan sensor yang dapat mengukur sinyal kesehatan vital dan meng-upload informasi ke jaringan nirkabel seperti Bluetooth atau Wi-Fi, yang kemudian dapat diakses oleh pasien dan dokter.
Bra berteknologi ini dikembangkan oleh sebuah tim di University of Arkansas, yang mengkombinasikan nanotextile dan teknologi smartphone. Ilmuwan juga menciptakan e-rompi untuk pasien laki-laki.
"E-bra memungkinkan untuk kerja terus menerus, monitoring real-time untuk mengidentifikasikan perubahan patofisiologi. Ini adalah platform pada berbagai sensor untuk pemantauan kesehatan jantung yang diintegrasikan ke dalam kain. Garmen mengumpulkan dan mengirimkan sinyal kesehatan vital untuk setiap lokasi yang diinginkan di dunia," jelas Vijay Varadan, salah satu peneliti, seperti dilansir Dailymail, Minggu (6/5/2012).
Sistem ini memonitor tekanan darah, suhu tubuh, tingkat pernapasan, konsumsi oksigen dan beberapa aktivitas saraf. E-bra juga dapat mengambil bacaan yang sama dengan EKG (Elektrokardiogram) dan mengetahui apakah seorang pasien terkena serangan jantung.
Sistem ini tidak memerlukan manset atau aksesori tambahan untuk mengukur tekanan darah dan karena itu bisa menggantikan alat monitor tekanan darah konvensional. Bisa juga menggantikan kombinasi rumit dari sensor EKG dan kabel yang melekat pada pasien sementara ia berjalan di atas treadmill.
Data dapat dilihat pada satu layar atau window terpisah untuk setiap pengukuran. Perangkat lunak yang digunakan termasuk GPS, yang dapat melacak pasien di mana saja di dunia.
Tim peneliti mengatakan e-bra yang berbentuk sport bra dapat juga digunakan oleh atlet untuk memantau tanda-tanda vital mereka sendiri selama sesi latihan melalui ponsel.
Sistem ini juga dapat diprogram untuk mengirim pesan darurat, melalui pesan suara atau teks, jika mendeteksi kondisi ekstrem atau abnormal.
Varadan belum mempublikasikan temuan e-bra, tetapi hasil dari sistem sensor sudah dipublikasikan dalamJournal of Nanotechnology in Engineering and Medicine.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
- Manfaat Obat dari Rumput Mutiara
- 7 Jenis Makanan yang Membuat Wanita Bergairah di Ranjang
- Cara Mengobati Penyakit Maag Dengan Tepung Kanji
- Tips Cara Mengatasi Mabuk Akibat Minuman Keras
- Obat Tradisional Mengatasi Mabuk Kendaraan
- Seks Sehat Untuk Hidup Sehat
- Ciri-ciri Makanan Mengandung Formalin
- Hindari Berolahraga Dengan Perut Kosong
- Cara Alami Menghilangkan Jerawat
- Kulit Manggis dan Manfaatnya
Categories
- Alergi
- Anak
- Cara Sehat Alami
- eBook
- Gejala Penyakit
- Gizi Nutrisi
- Ibu
- Info Sehat
- Insomnia
- Kanker
- Kecantikan
- Kehamilan
- Kesehatan Mata
- Kesehatan Rambut
- Kesehatan Wanita
- Makanan Sehat
- Makanan Tidak Sehat
- Manfaat Buah
- Obat Alami
- Obat Tradisional
- Penyakit
- Penyakit Diabetes
- Penyakit Ginjal
- Sakit Gigi
- Seks
- Tanaman Obat
- Tips Kesehatan
- Tips Sehat
Archive
-
▼
2012
(178)
-
▼
Mei
(62)
- Jinakkan 9 Penyakit Berbahaya Dengan Jalan Kaki
- Awas! Orang Kurang Minum Bisa Terserang Diabetes
- Mengetahui Penyakit Dari Jari Tangan
- Inilah 8 Manfaat Kedelai Bagi Kesehatan
- Si Cantik Ini Ternyata Bisa Menjadi Pembunuh Kanke...
- Tips Mencegah Bau Badan
- Cara Mencegah Penyakit Ginjal
- Bahaya sakit Gigi pada Otak dan Jantung, Waspadalah !
- Cara Mencegah dan Mengobat Sakit Ginjal
- Cara Alami Mengobati Sakit Gigi
- Ingin Sehat, Ikuti Aturan Cara Makan Yang Baik
- Mencegah Adalah Lebih Baik dari pada Mengobati
- Sehat adalah Kebutuhan Primer
- Tips Menghitamkan Rambut
- Tips Memiliki Gigi Putih Bersih
- Manfaat Sayur Bayam Untuk Kesehatan Tubuh
- Tips Cara Mengatasi Mabuk Akibat Minuman Keras
- Tanda-Tanda Diabetes pada Anak Ciri-ciri dan Gejal...
- Kurang Tidur Dapat Meningkatkan Diabetes
- Penyebab Impotensi dan Pencegahan Lemah Syahwat
- 3 Kebiasaan Penyebab Masuk Angin
- Buah Terbaik dan Terburuk untuk Diet
- 5 Cara Cepat Atasi Perut Buncit
- 5 Kebiasaan Aneh Bermanfaat untuk Kesehatan
- 3 Manfaat Kulit Jeruk
- 4 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Agar Tidak BAB
- 4 Jenis Makanan yang Bikin Kentut Makin Bau
- 7 Kelainan pada Payudara yang Perlu Diwaspadai
- 5 Jenis Makanan yang Perlu Dikurangi
- Bra yang Ini Bisa Deteksi Serangan Jantung
- 8 Kebiasaan Sehat yang Murah Meriah
- 9 Mitos Salah Seputar Kulit
- 8 Minuman yang Buruk Bagi Kesehatan
- 6 Cara Cepat dan ALami Menghilangkan Ketombe
- Jenis Makanan Yang Bisa Menyebabkan Sembelit
- Gaya Hidup Mempengaruhi Terjadinya Mata Myopia
- Penyebab Myopia Yang Satu Ini Terdengar Aneh
- Gemuk, Turunkan Berat Badan Secara Bertahap
- 5 Kebiasaan yang Tanpa Disadari Menyebabkan Kegemukan
- 15 Diet Paling Unik Sepanjang Sejarah
- Tanda - Tanda Kehamilan
- Cara Berpikir Mempengaruhi Kemampuan Pengelihatan
- Bahayanya Langsung Tidur Setelah Makan
- Inilah yang Bikin Orang Tanpa Sadar Bicara Saat Tidur
- Salah Satu Penyebab Timbulnya Jerawat
- Pengobatan Diabetes Pada Usia Anak-anak dan Remaja...
- Bahaya Tidur Sambil Dengerin Musik
- Pengaruh Mendengarkan Musik Terhadap Kemampuan Ber...
- Cara Mencegah Bayi Lahir Dengan Cacat Mental
- 5 Penyakit Khas Wanita yang Dapat Menyerang Pria
- 7 Manfaat Seks untuk Kecantikan
- Cara Mengobati Penyakit Maag Dengan Tepung Kanji
- Tips Menjaga Agar Jantung Anak Tetap Sehat
- 10 Gejala Kehamilan yang Jarang Diketahui
- Hubungan Kafein Dengan Terjadinya Keguguran
- 5 Resep Sederhana Bikin Bulu Mata Lentik
- Siasat Bersih & Wangi Sepanjang Hari
- Cara Mengatasi perut Mulas
- 5 Pemicu Utama Sakit Kepala
- Kebutuhan Energi dan Gizi Ibu Hamil
- Sehat Emosional Dengan Melepas Beban Pikiran
- Anak Autis Karena Ibu Merokok
-
▼
Mei
(62)
0 comments:
Posting Komentar